Jenis Olahraga Paling Baik Untuk Kesehatan Jantung
AkuSehat.WHSCorpora-Jenis Olahraga Paling Baik Untuk Kesehatan Jantung
Olahraga memang memiliki banyak manfaat untuk seluruh organ tubuh kita, terutama jantung. American Heart Association pun menyarankan agar kita berolahraga dengan intensitas sedang minimal 150 menit seminggu untuk menjaga kesehatan jantung.
Data Cleveland Clinic juga menyebut bahwa rutin olahraga membantu menurunkan tekanan darah dan kolesterol, dan mengurangi risiko diabetes tipe 2, sekaligus menurunkan risiko penyakit jantung.
Jenis Olahraga Paling Baik Untuk Kesehatan Jantung
Mengapa olahraga bermanfaat untuk jantung? Pakar rehabilitasi jantung Erik Van Iterson mengatakan bahwa olahraga dapat memperkuat jantung Anda dan mengarah pada peningkatan kebugaran kardiorespirasi.
“Data ilmiah secara konsisten menunjukkan bahwa olahraga aerobik atau kardio tidak hanya meningkatkan sirkulasi di dalam jantung Anda, tetapi juga sirkulasi di seluruh sistem kardiovaskular Anda,” kata Van Iterson.
Hal tersebut sekaligus meningkatkan peredaran darah ke tubuh dan mengurangi risiko penyakit kardivaskular. Menurut Van Iterson, manfaat trsebut bisa diperoleh oleh siapapun tanpa memandang jenis kelamin dan usia.
Jenis Olahraga Paling Baik Untuk Kesehatan Jantung
Jenis olahraga yang baik untuk kesehatan jantung Melansir data John Hopkins Medicine, ada beberapa jenis olahraga yang memberikan manfaat maksimal untuk kesehatan jantung.
Berikut jenis olahraga tersebut:
1. Aerobik
Olahraga aerobik meningkatkan sirkulasi, yang memicu penurunan tekanan darah dan detak jantung. Jenis olahraga ini juga membantu meningkatkan kemampuan jantung untuk memompa darah ke seluruh tubuh.
Olahraga aerobik juga mengurangi risiko diabetes tipe 2 sekaligus mengontrol kadar gula dalam darah. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, sebaiknya Anda melakukan aerobik 30 menit sehari minimal lima kali seminggu. Contoh olahraga aerobik adalah berenang, jalan cepat, lari, bersepeda, dan main tenis.
2. Olahraga resistance
Olahraga resistance tak hanya membantu membakar lemak tubuh. Penelitian menunjukan jenis olahraga ini juga membantu meningkatkan kolesterol HDL (baik) dan menurunkan kolesterol LDL (jahat).
Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda disarankan melakukan olahraga ini sebanyak 2 kali dalam seminggu. Contoh olahraga resistensi antara lain squat, angkat beban, dan push up.
3. Fleksibiitas
Latihan fleksibilitas, seperti peregangan, tidak secara langsung berkontribusi pada kesehatan jantung. Namun, olahraga ini memberi manfaat besar untuk kesehatan otot sehingga memungkinkan Anda tetap fleksibel dan bebas dari nyeri sendi, kram, dan masalah otot lainnya.
Fleksibilitas juga menjadi bagian penting untuk agar Anda bisa melakukan oalhraga aerobik dan resistance. Jika Anda memiliki kondisi muskoletal yang baik, Anda bisa lebih mudah melakukan aktivitas olahraga yang baik untuk jantung.
Selain itu, olahraga fleksibilitas membantu menjaga stabilitas dan mencegah jatuh, yang dapat menyebabkan cedera yang membatasi jenis latihan lainnya.
3 Manfaat Rompi Beban ala Militer, Viral Dipakai AHY Saat Olahraga
Memakai rompi beban, AHY bersama Annisa Pohan olahraga pagi di kawasan GBK. (Screenshot Instagram AHY)
Jakarta – Rompi beban atau weighted body vest ala militer yang dipakai Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) viral gara-gara disangka rompi antipeluru. Padahal, rompi beban seperti ini cukup lazim dipakai saat olahraga.
Praktisi kesehatan olahraga dr Michael Triangto, SpKO menyebut rompi beban banyak dipakai untuk meningkatkan pembakaran lemak. Jenis pemberat yang digunakan bermacam-macam, ada yang berupa pasir besi dan ada juga yang berbentuk plat baja.
“Kalau olahraganya kardio seperti jogging, ini untuk menambah beban dan diharapkan meningkatkan fungsi kardiorespirasi,” kata dr Michael dalam perbincangan dengan detikcom baru-baru ini.
Dikutip dari Healthline, berikut ini beberapa manfaat menggunakan rompi beban saat olahraga.
1. Kardiovaskular
Bagi pelari, penggunaan rompi beban saat latihan disebut bisa meningkatkan lactate tresholds di dalam darah, yakni toleransi tubuh terhadap pembentukan asam laktat saat melakukan aktivitas fisik. Gampangnya, makin tinggi lactate tresholds maka tidak cepat pegel-pegel karena fatigue atau kelelahan.
Untuk latihan, umumnya digunakan beban 5-40 persen berat badan. Beban yang lebih tinggi memberikan manfaat pada performa lari cepat atau sprint, sedangkan beban yang lebih rendah hingga 10 persen berat badan lebih memberikan manfaat untuk lari jarak jauh.
2. Kekuatan
Manfaat penggunaan rompi beban terhadap kekuatan otot diamati dalam sebuah penelitian yang membandingkan performa saat push up dan bench press, dengan dan tanpa beban. Terbukti, ada peningkatan performa seperti halnya menambahkan beban pada olahraga lainnya.
3. Metabolisme
Memberikan beban saat berolahraga dapat meningkatkan kemampuan tubuh dalam memetabolisme lemak dengan efisien dalam sebuah penelitian. Namun karena penelitiannya masih berskala kecil, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mendukung klaim tersebut.